Ada beberapa cara cerdas yang bisa kalian lakukan sendiri untuk menyembuhkan dan mengatasi kecanduan media sosial. Saat ini memang hampir semua pengguna internet punya akun media sosial. Fungsinya antara lain adalah sebagai media promosi bisnis, mencari informasi lowongan kerja, komunikasi dan sebagainya.
Karena manfaatnya yang begitu tinggi, maka sangat wajar jika ada yang beranggapan bahwa media sosial itu merupakan suatu kebutuhan. Akan tetapi apabila kalian terlalu sering mengakses media sosial juga dapat menimbulkan kecanduan. Ketika ini terjadi, akan menimbulkan dampak negatif yang lain baik secara fisik, psikologi dan sosial.
Baca juga : 5 Jenis Makanan Ini Bisa Membantu Kalian Untuk Meredakan Stres
1. Fokus pada orang terdekat
Fokus kepada orang terdekat merupakan salah satu cara terbaik untuk menyembuhkan dan mengatasi kecanduan media sosial. Jauhkan smartphone ketika berjumpa keluarga dan sahabat. Nikmati obrolan atau kegiatan lain yang kalian lakukan bersama mereka serta lupakan media sosial di gadget agar tercipta suasana yang lebih mengasikan.
Baca juga : 5 Cara Tepat Menjaga Kesehatan Psikologi Anak Agar Tidak Mudah Stres
2. Mematikan notifikasi
Mematikan notifikasi atau fitur pemberitahuan akan membuat kalian jadi lebih mudah menyembuhkan kecanduan media sosial. Keberadaan fitur tersebut bisa mengganggu konsentrasi, terutama fitur dengan suara. Ketika posisinya sudah tidak aktif, kalian bisa menjadi lebih fokus terhadap hal-hal yang lebih penting.
Baca juga : Lakukan 5 Kegiatan Ini Agar Kalian Tidak Mudah Pikun di Usia Muda
3. Menghapus akun yang tidak berguna
Media sosial itu banyak sekali jenisnya seperti facebook, twitter, instagram, snapchat, tik tok, line dan masih banyak lagi. Pilih satu atau dua saja dari sekian banyak media sosial tersebut yang sekiranya memiliki nilai manfaat paling tinggi. Sedangkan akun yang lain sebaiknya kalian matikan saja dan hanya diaktifkan saat memerlukan saja.
Baca juga : 5 Cara Terbaik Melindungi Diri dari Kebocoran Data Pribadi
4. Berkomunikasi langsung
Bukan merupakan kesalahan jika kalian sering melakukan komunikasi melalui media sosial. Tetapi apabila orang yang kalian ajak berkomunikasi mudah ditemui, alangkah baiknya berhenti dari kebiasaan tersebut. Pertemuan secara langsung atau face to face bisa menjadi media sosialisasi yang sangat bagus.
Dalam perjumpaan ini, tidak akan ada sekat pemisah antara kalian sendiri dan orang lain. Sehingga komunikasi ini dapat berjalan secara lebih bebas, intim dan yang pasti, jauh lebih menyenangkan.
Baca juga : 5 Aplikasi Alarm Terbaik Untuk Membantu Kalian Bangun Pagi
5. Membersihkan daftar teman dan ikut
Setiap media sosial selalu mempunyai daftar teman atau friends dan ikut atau follow. Sehubungan dengan kedua macam daftar tersebut, pilih teman dan follow orang yang benar-benar kalian kenal secara akrab. Batasi pertemanan dan jangan follow orang yang tidak kalian tahu apalagi tidak punya nilai positif sama sekali dalam kehidupan nyata.
Baca juga : Inilah Alasan Mengapa Emas Sering Mendapat Julukan Sebagai Logam Mulia
6. Mencari kegiatan lain
Mencari kegiatan lain juga jadi sarana terbaik untuk menyembuhkan dan mengatasi kecanduan media sosial. Melalui langkah ini, intensitas berselancar dalam dunia maya bisa berkurang. Selain itu makin banyak kegiatan kalian di dunia nyata, maka pikiran tidak akan terpaku lagi di media sosial.
Baca juga : 5 Cara Aman Menyembuhkan dan Menanggulangi Gula Darah Rendah
7. Menggunakan media sosial secara bijaksana
Jika memang tidak mampu lepas total dari media sosial, gunakan teknologi ini secara efektif dan lebih bijaksana. Misalnya hanya aktif ketika membutuhkan saja dan tidak membuka akun sepanjang waktu setiap hari.
Selain itu apabila merasa perlu bikin dua akun, satu untuk urusan pribadi dan satunya lagi untuk bisnis, pekerjaan atau sekolah. Untuk akun pribadi sebaiknya hanya kalian buka secara berkala saja, sedangkan akun kedua bisa diaktifkan sesuai kebutuhan.
Itulah beberapa cara cerdas dan langkah terbaik untuk menyembuhkan dan mengatasi kecanduan media sosial yang sering menimbulkan banyak sekali kerugian. Kemudian apabila ternyata kalian tidak mampu mengatasi sendiri masalah tersebut, segera saja konsultasi dengan ahli jiwa atau psikolog terdekat. (J-074)
Tinggalkan Balasan