Waktu baca : +/- 3 menit

Mengatasi insomnia – Salah satu hal yang mungkin sering kalian alami ketika mengadakan perjalanan jarak jauh adalah sulit tidur atau insomnia. Penyebabnya antara lain karena merasa asing dan belum bisa menyesuaikan diri dengan suasana baru. Apalagi jika daerah yang menjadi tujuan memiliki karakter atau budaya yang sangat berbeda.

Selain itu masih ada faktor lain misalnya mengalami jet lag yang sering bikin tubuh makin tidak mudah istirahat karena ada perbedaan zona waktu. Agar dapat terhindar dari risiko ini, ada beberapa cara cerdas yang bisa kalian lakukan.

1. Menyesuaikan Jadwal Makan dan Tidur

Beberapa hari sebelum berangkat, dapat mencoba membuat jadwal makan dan tidur baru sesuai zona waktu tempat tujuan. Ada kemungkinan hasilnya kurang maksimal, namun tetap efektif untuk mengurangi gangguan istirahat karena.

Apalagi jika menu makanannya juga sesuai dengan santapan khas yang menjadi makanan utama di daerah tujuan. Satu hal penting yang perlu menjadi perhatian, kebutuhan nutrisi dan vitamin tetap dijaga dengan baik.

Baca juga : 6 Tempat Ibadah Terbesar di Seluruh Dunia, Ada Yang Lokasinya di Indonesia

Baca juga : Museum Nasional Indonesia Yang Sangat Kaya Koleksi Sejarah dan Budaya

2. Menggunakan Penutup Mata dan Selimut
mengatasi insomnia
Menggunakan tutup mata bisa membuat tidur lebih nyenyak. Foto : flickr.com

Alat tutup mata merupakan sebuah kebutuhan yang harus kalian bawa ketika ingin berlibur ke luar negeri. Benda ini akan membuat kegiatan istirahat dan tidur bisa lebih nyenyak. Termasuk saat masih dalam penerbangan, naik kereta api, bus, atau kapal laut.

Demikian pula dengan selimut, memiliki manfaat yang tidak jauh berbeda karena bisa menghadirkan perasaan nyaman. Apabila masih belum dapat tidur juga, pakai headset untuk mendengarkan irama-irama relaksasi penghantar tidur.

Baca juga : 4 Objek Wisata Indonesia yang Punya Mitos Bisa Membuat Hubungan Cinta Jadi Runyam

Baca juga : 8 Cara Cerdas Memilih Agen Wisata Terbaik dan Terpercaya

3. Pemilihan Hotel

Lanjut ke urusan penginapan, sebaiknya memilih hotel jaringan atau yang mempunyai cabang di seluruh dunia. Kebutuhan akomodasi ini selalu mempunyai standar fasilitas dan layanan yang sama, sehingga semakin nyaman pula untuk istirahat. Terlebih jika sebelumnya sudah sering menginap di hotel tersebut.

Setelah beberapa hari, jika ingin mencari pengalaman baru, boleh memilih homestay atau penginapan lain yang menonjolkan nuansa tradisional setempat. Namun jangan terlalu tergesa-gesa pula untuk pindah apabila belum benar-benar bisa menyesuaikan diri.

Baca juga : 10 Sunset Terindah di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Baca juga : Desa Wisata Terindah dan Tercantik di Indonesia

4. Berburu Sinar Matahari

Khusus untuk yang baru pertama kali melancong ke luar negeri atau jarak jauh, pilih musim semi atau musim panas untuk berangkat. Terutama jika yang menjadi tujuan adalah negara yang memiliki empat musim. Sehingga kalian mudah mendapat cahaya matahari dan hal ini akan membuat kegiatan tidur bisa berjalan normal.

5. Mengonsumsi Obat Tidur

Mengonsumsi obat tidur dapat pula kalian jadikan alternatif untuk menciptakan rasa nyaman. Namun jangan terlalu menggantungkan diri terhadap obat semacam ini dan konsultasi dulu dengan dokter. Terlebih jika mempunyai riwayat gangguan kesehatan seperti jantung, ginjal, dan sebagainya.

Sebenarnya, selama dapat menikmati setiap hal yang terdapat di perjalanan, pasti kalian tidak akan sulit mengatasi insomnia. Intinya, masalah ini lebih berhubungan dengan psikologi saja dan tidak akan terjadi apabila punya kemampuan yang baik untuk adaptasi. (J-117)

Terima Kasih Telah Membagikan Artikel Ini: